Kepala SMAN 1 Selong, Dr. Sri Wahyuni dalam amanatnya menyampaikan apresiasi kepada seluruh keluarga besar sekolah yang telah menyiapkan hingga mengikuti semua proses upacara dengan baik dan khidmat. Hal ini merupakan bentuk rasa syukur terhadap kemerdekaan dan menghargai jasa para pahlawan bangsa.
"Tolong ini (pelaksanaan upacara) dipertahankan dan bahkan ditingkatkan lagi, patutlah kita bersyukur dan menghargai perjuangan para pahlawan," ungkapnya.
Kepala Sekolah mengungkapkan konsep kemerdekaan yang sesungguhnya dan implementasinya dalam kehidupan sehari-hari. Menurutnya, kemerdekaan tidak hanya berupa lepas dari penjajahan dari bangsa lain secara fisik, namun kemerdekaan itu harus bebas dari penjajahan secara mental.
"Kita tidak menyadari bahwa seringkali kita larut dan terlena dengan penjajahan yang tidak kita lihat secara langsung namun dampaknya bersifat laten, seperti halnya dijajah oleh hawa nafsu yang membuat kita terpuruk," ujarnya.
Untuk itu Kepala Sekolah terus mengingatkan akan pentingnya mewujudkan visi sekolah yang "Berkarakter, Cendekia, dan Berdaya Saing Global". Hal ini guna mewujudkan generasi yang baik dan berbudi pekerti luhur. Peringatan HUT Ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia merupakan momentum yang tepat untuk melakukan refleksi diri.
"Mari kita manfaatkan untuk refleksi diri dan melakukan perbaikan dan mengisi kemerdekaan dengan kebermanfaatan sesuai kapasitas kita masing-masing," ucapnya.
Pelaksanaan Upacara Bendera Peringatan HUT Ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia tahun 2023 mengacu pada surat edaran Sekretariat Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat nomor 004/384/ADPIM/2023 tertanggal 13 Agustus 2023 dan pedoman Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Nusa Tenggara Barat nomor 004/2954.UM/Dikbud tertanggal 15 Agustus 2023.
Comments
Post a Comment
Cara bicara menunjukkan kepribadian, berkomentarlah dengan baik dan sopan…