edukasinfo.com
| Untuk kesekian kalinya Indonesia menunjukkan kepada masyarakat internasional
akan kemampuan pelajar Indonesia di bidang sains. Setelah sebelumnya meraih
medali pada ajang Olimpiade Biologi dan Matematika tingkat Internasional, Tim Indonesia
kembali meraih medali pada ajang International Physics Olympiad (IPhO) 2021.
Para
pelajar jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) yang tergabung dalam Tim Nasional
Fisika Indonesia berhasil membawa pulang tiga medali perak dan dua medali perunggu.
IPhO tahun 2021 sendiri merupakan penyelenggaraan ke-51 yang digelar secara
daring di Vilnius, Lithuania pada 17 s.d. 25 Juli 2021.
Medali
perak berhasil diraih oleh siswa SMA Negeri 1 Yogyakarta, Mario Alvaro, dan
siswa SMA Kristen 1 BPK Penabur Jakarta, Joseph Oliver dan Edward Humianto. Sementara
itu, medali perunggu diraih siswa SMAK Penabur Bintaro Jaya Tangerang Selata, Dean
Hartono; dan siswa MA Negeri 2 Kota Malang Jawa Timur, M. Anin Nabail Azhiim.
Tim
Indonesia yang berlaga di IphO 2021 didampingi dan dipimpin oleh akademisi dan
pengajar dari Universitas Indonesia, Syamsul Rosid; serta Pengajar dari
Universitas Gadjah Mada, Rinto Anugraha, dan dua pengamat (observer) dari
Institut Teknologi Bandung, Bobby Eka Gunara dan dari Universitas Indonesia,
Budhy Kurniawan.
Pagelaran
IPhO 2021 diikuti oleh 386 peserta yang terdiri dari 80 negara di seluruh dunia,
termasuk tim dari Indonesia. Adapun acara penutupan IPhO sekaligus penyerahan
medali juara dilaksanakan pada Sabtu (24/7).
Atas
raihan medali tersebut, Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Pusat Prestasi Nasional
(Puspresnas), Asep Sukmayadi, mengungkapkan apresiasinya kepada kelima pelajar yang
telah berjuang mengharumkan nama bangsa Indonesia.
"Kami
ucapkan selamat kepada para duta bangsa yang mengharumkan nama Indonesia dengan
prestasinya pada IPhO 2021," ucap Asep.
Di
samping itu, Ketua Pendamping Tim Nasional Fisika Indonesia, Syamsul Rosid juga
menyampaikan apresiasinya kepada masyarakat Indonesia yang telah memberikan dukungan
moral maupun materil. "Semoga upaya ini semua berbuah kebaikan untuk bangsa
dan Negara Indonesia tercinta," ucapnya.
Dikatakan
Syamsul, perhelatan IPhO 2021 kali ini berbeda dari sebelumnya. Lithuania
selaku negara penyelenggara, mestinya menggelar IPhO ke-51 pada tahun 2020.
Namun ditunda karena pandemi Covid-19 yang terus melanda sejak Maret 2020, dan
baru digelar pada tahun 2021 ini.
Untuk
diketahui bersama, ajang IPhO sendiri terdiri dari dua tahapan tes. Tes pertama
yakni Fisika Eksperimen yang digelar pada Senin (19/7). Tes kedua yakni Fisika
Teori, yang digelar pada Rabu (21/7). Setiap tes dikerjakan selama lima jam dan
digelar di SMA Kristen Penabur Bintaro Jaya.
Pengawasan
dari pihak panitia dilakukan secara daring menggunakan kamera pengawas di
Lithuania. Sementara alat-alat kebutuhan tes eksperimen telah dikirim dari jauh
hari dan telah diterima oleh para pengawas tiga hari sebelum kompetisi.
Topik
soal eksperimen tentang Kapasitor yang Tidak Linier dan Light Emitting Diodes
(LED). Soal tes tahun ini memiliki topik yang cukup merata. Seperti biasanya, Fisika
Eksperimen terdiri dari dua soal dengan total nilai 20 poin. Kedua soal dikerjakan
dengan menggunakan satu alat eksperimen yang sama.
Tujuan
dari eksperimen pertama adalah untuk mempelajari kapasitor dengan stabilitas
yang tinggi dibandingkan dengan densitas tinggi. Sedangkan eksperimen kedua
bertujuan untuk mempelajari ketergantungan tegangan LED terhadap suhu dan arus
listrik.
Untuk
Fisika Teori, soal tes terdiri dari tiga soal dengan total nilai 30 poin. Soal fisika
teori meliputi Mekanika yang membahas Fisika Planet, Optik-Gelombang tentang
Lensa Elektrostatik, Elektrodinamika, Termodinamika, dan Fisika Modern tentang
Partikel dan Gelombang.
Para
pemenang ditetapkan setelah melewati koreksi dan moderas. Sebanyak 8% peserta
terbaik yang berhak mendapatkan medali emas, 17% peserta di bawahnya memperoleh
perak, 25% peserta berikutnya memperoleh perunggu, serta 17% terbaik berikutnya
memperoleh Honorable Mention (HM).
Comments
Post a Comment
Cara bicara menunjukkan kepribadian, berkomentarlah dengan baik dan sopan…